Kenapa Bikin Blog?
Sebuah pertanyaan yang mungkin juga akan terontar dari teman-temanku jika mereka tau kalo ternyata aku punya blog. Aku ingin mengawali tulisanku di blogku dengan judul di atas. Aku membuat blog ini karna terinspirasi dari film “Kambing Jantan”. Entah film kapan dan kapan pula pembuatannya, yang pasti, aku baru tadi malam (Kamis malam Jum’at, 3 Februari 2011) kutonton film itu.
Film itu kutonton sendirian di kamar rumahku. Tanpa kawan, tanpa segelas kopi dan tanpa snack (Awas!! Jangan salah baca! Salah tulis ataupun salah dengar, sebab hal itu kan membuat salah asumsi. Bayangin aja kalo ternyata aku salah tulis dan salah dengar bagi yang ngedengerin; ‘snake’ yang artinya ular. Wah… bisa bikin turun drajat nich. Hehe)
Aku hanya sendiri menikmati film yang konyol, banyol, dan unik itu. Tapi, jujur, film itu telah membuatku bangkit untuk menuliskan kembali apa yang ingin kutulis seperti halnya kebiasaanku sekitar setahun yang lalu. Seperti tulisan ini. Kubuat saja apa yang ingin kutuliskan tanpa harus muluk-muluk nyari judul, bikin konsep dan ngatur bahasa sedemikian rupa. Kubiarkan saja tanganku menari-nari di atas keyboard laptopku. Pikiranku menumpahkan rangkaian kata-kata yang entah apa jadinya. Ya inilah jadinya. Akhirnya juga tulisan seperti ini pula yang dapat kurangkai dan kupersembahkan bagi siapa saja yang mau membaca tulisan ini.
Itulah alasan yang pertama dari pertanyaan mengapa aku bikin blog. Alasan selanjutnya adalah karna aku ingin membiasakan kembali untuk membuat catatan harian seperti sedia kala. Hampir setahun lebih aku tak menulis di lembaran-lembaran buku catatanku. Akibatnya, bukuku hanya menjadi pajangan terindah di lemariku. Tapi, kini harus berubah dari buku ke laptop. Aku akan mengetik di laptopku. Sedangkan bukuku, mungkin akan menjadi bukti sejarah bahwa aku pernah menulis dengan bolpoint di lembaran-lembaran buku itu. Atau bisa jadi buku itu akan menjadi buku catatan-catatan penting. Atau bisa juga kertas-kertas di buku itu akan menjadi bungkus kacang dikemudian hari.
Hmm… alasan selanjutnya, mungkin juga alasan yang terakhir adalah karna aku ingin menyebarkan tulisanku yang apa adanya ini lewat internet. Entah siapa yang mau membaca. Yang penting aku menampangkannya di internet. Hehe… Kali aja ada yang minat membaca kemudian menjadi fansku dan ternyata dia adalah anak salah penerbit buku di Indonesia ini. Atau dia memiliki teman anak perbit buku. Barang kali juga temanya memiliki teman dan temannya itu memiliki teman anak penerbit buku. Khan lumayan juga jika akhirnya tulisan-tulisanku ditawari untuk diterbitkan.
Wah… khayalan tinggi nich... Ya mau gimana lagi. Lha wong bikin blog ini aja karna terinspirasi dari film “Kambing Jantan” itu. Kali aja aku ketiban rejeki seperti yang dikisahkan dalam film yang diaktori oleh Raditya Dika. Keren juga khan jika mimpiku itu menjadi kenyataan.
(Beberapa menit aku tinggalkan ketikanku ini untuk menanyakan ama teman samping kamarku yang kebetulan tau dan kayaknya ngefans banget ama artis itu. Dan akhirnya….)
Eh… ternyata baru kuketahui kalo ternyata Raditya Dika itu adalah seorang penulis. Bahkan film “Kambing Jantan” itu adalah copy-an dari bukunya yang juga berjudul “Kambing Jantan”. Buku kocak yang bakal bikin ketawa habis lho... (Wkwkwkw… :D)
Khayalanku semakin tinggi aja nich. Dari keinginan menjadi seorang penulis yang tenar, kini bertambah kekuatan seperti kekuatan Son Goku dalam film “Dragon Ball” untuk menjadi artis papan atas. Wah wah… khayalan atau gila ini? Ya gini inilah jadinya kalo lagi khayalannya meningkat. Tapi bagus juga lah. Bisa jadi motifasi agar revolusi hidup semakin mapan. Cuma yang perlu diperhatikan saat ini hanyalah bagaimana prosesnya. Ya kalo prosesnya baik, hasilnya pun dapat ditaksir baik pulalah.
Maka dari itu, bagi pembaca budiman yang telah berkenan membaca tulisan di blog yang kayaknya GJ (Gak Jelas) ini, saya hanya bisa mengucapkan banyak terimakasih sebesar-besarnya karna telah menyempatkan waktunya mampir di kedai yang amburadul ini. Yang saya lakukan di sini hanyalah sebagai bentuk usaha untuk menggapai cita-cita yang masih rabun.[roy]
Aku hanya sendiri menikmati film yang konyol, banyol, dan unik itu. Tapi, jujur, film itu telah membuatku bangkit untuk menuliskan kembali apa yang ingin kutulis seperti halnya kebiasaanku sekitar setahun yang lalu. Seperti tulisan ini. Kubuat saja apa yang ingin kutuliskan tanpa harus muluk-muluk nyari judul, bikin konsep dan ngatur bahasa sedemikian rupa. Kubiarkan saja tanganku menari-nari di atas keyboard laptopku. Pikiranku menumpahkan rangkaian kata-kata yang entah apa jadinya. Ya inilah jadinya. Akhirnya juga tulisan seperti ini pula yang dapat kurangkai dan kupersembahkan bagi siapa saja yang mau membaca tulisan ini.
Itulah alasan yang pertama dari pertanyaan mengapa aku bikin blog. Alasan selanjutnya adalah karna aku ingin membiasakan kembali untuk membuat catatan harian seperti sedia kala. Hampir setahun lebih aku tak menulis di lembaran-lembaran buku catatanku. Akibatnya, bukuku hanya menjadi pajangan terindah di lemariku. Tapi, kini harus berubah dari buku ke laptop. Aku akan mengetik di laptopku. Sedangkan bukuku, mungkin akan menjadi bukti sejarah bahwa aku pernah menulis dengan bolpoint di lembaran-lembaran buku itu. Atau bisa jadi buku itu akan menjadi buku catatan-catatan penting. Atau bisa juga kertas-kertas di buku itu akan menjadi bungkus kacang dikemudian hari.
Hmm… alasan selanjutnya, mungkin juga alasan yang terakhir adalah karna aku ingin menyebarkan tulisanku yang apa adanya ini lewat internet. Entah siapa yang mau membaca. Yang penting aku menampangkannya di internet. Hehe… Kali aja ada yang minat membaca kemudian menjadi fansku dan ternyata dia adalah anak salah penerbit buku di Indonesia ini. Atau dia memiliki teman anak perbit buku. Barang kali juga temanya memiliki teman dan temannya itu memiliki teman anak penerbit buku. Khan lumayan juga jika akhirnya tulisan-tulisanku ditawari untuk diterbitkan.
Wah… khayalan tinggi nich... Ya mau gimana lagi. Lha wong bikin blog ini aja karna terinspirasi dari film “Kambing Jantan” itu. Kali aja aku ketiban rejeki seperti yang dikisahkan dalam film yang diaktori oleh Raditya Dika. Keren juga khan jika mimpiku itu menjadi kenyataan.
(Beberapa menit aku tinggalkan ketikanku ini untuk menanyakan ama teman samping kamarku yang kebetulan tau dan kayaknya ngefans banget ama artis itu. Dan akhirnya….)
Eh… ternyata baru kuketahui kalo ternyata Raditya Dika itu adalah seorang penulis. Bahkan film “Kambing Jantan” itu adalah copy-an dari bukunya yang juga berjudul “Kambing Jantan”. Buku kocak yang bakal bikin ketawa habis lho... (Wkwkwkw… :D)
Khayalanku semakin tinggi aja nich. Dari keinginan menjadi seorang penulis yang tenar, kini bertambah kekuatan seperti kekuatan Son Goku dalam film “Dragon Ball” untuk menjadi artis papan atas. Wah wah… khayalan atau gila ini? Ya gini inilah jadinya kalo lagi khayalannya meningkat. Tapi bagus juga lah. Bisa jadi motifasi agar revolusi hidup semakin mapan. Cuma yang perlu diperhatikan saat ini hanyalah bagaimana prosesnya. Ya kalo prosesnya baik, hasilnya pun dapat ditaksir baik pulalah.
Maka dari itu, bagi pembaca budiman yang telah berkenan membaca tulisan di blog yang kayaknya GJ (Gak Jelas) ini, saya hanya bisa mengucapkan banyak terimakasih sebesar-besarnya karna telah menyempatkan waktunya mampir di kedai yang amburadul ini. Yang saya lakukan di sini hanyalah sebagai bentuk usaha untuk menggapai cita-cita yang masih rabun.[roy]
Belum ada Komentar untuk "Kenapa Bikin Blog? "
Posting Komentar